Jakarta Selatan – Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Anggiat Sinambela, S.H., M.H., mengunjungi SMA Kemala Bhayangkari 1 di Jl. Ampera Raya Komplek Polri, Kelurahan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, dalam acara Jum’at Curhat. Dalam kesempatan tersebut, beliau menyampaikan beberapa pesan penting kepada para siswa/i terkait dengan menjaga keamanan lingkungan sekolah dan pencegahan gangguan Kamtibmas.
Poin-poin yang disampaikan Kapolsek Anggiat Sinambela antara lain:
- Jaga Keamanan Lingkungan Sekolah: Kapolsek mengajak para siswa/i untuk selalu waspada dan saling memberikan informasi terkait dengan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di sekitar lingkungan sekolah.
- Tingginya Kasus Curanmor dan Tawuran: Beliau menyoroti tingginya kasus curanmor dan tawuran di wilayah hukum Polres Metro Jaksel dan Polsek Pasar Minggu. Setiap hari terjadi kejadian Curanmor maupun tawuran di wilayah tersebut.
- Waspada terhadap Curanmor: Kapolsek menghimbau para siswa/i untuk selalu waspada terhadap keamanan kendaraan bermotor mereka, dengan mengunci ganda, menggunakan kunci rahasia, dan memperketat keamanan lingkungan sekolah. Beliau menjelaskan bahwa dalam waktu 3-5 detik, sepeda motor bisa hilang diambil pelaku Curanmor.
- Peran Guru-guru: Kapolsek juga mengimbau para guru untuk lebih ketat dan ekstra terhadap pengawasan siswa/i, termasuk dengan mengecek perangkat telepon genggam (HP) mereka. Ini karena pelaku tawuran seringkali berkomunikasi dan merencanakan melalui media sosial sebelum melakukan tindakan.
- Sanksi bagi Pelaku Tawuran: Kapolsek menekankan bahwa pihak Kepolisian telah bekerja sama dengan Pemda DKI Jakarta dan Dinas Pendidikan untuk memberlakukan sanksi bagi murid/anak sekolah yang terlibat dalam tawuran, membawa senjata tajam atau melakukan pidana lainnya. Sanksi tersebut termasuk pencabutan Kartu Jakarta Pintar (KJP) atau pengeluaran dari sekolah.
- Nomor Layanan Polisi 110: Beliau juga memberikan nomor layanan Polisi 110 kepada para siswa/i sebagai upaya mendukung pelayanan Polri yang cepat, efektif, dan efisien dalam penanganan situasi keamanan.
Acara “Jum’at Curhat” ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan para siswa – siswi terhadap potensi kejahatan serta memperkuat kerjasama antara Polisi dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan sekolah.